ES LILIN

Di beberapa artikel yang saya baca ternyata es mambo itu bukan adonan sirup yang dimasukkan ke dalam plastik dan di ikat pada ujungnya.

Mambo itu nama sebuah pasar di Cirebon dan ada es yang sangat laris di sana, es serut yang di beri larutan gula merah dan potongan roti, oleh sebab itu es tersebut lekat dengan nama tempat jualannya, es pasar Mambo.. hehe

Sumber https://www.radarcirebon.com

Tapi binggung juga ya , karena saat ini es mambo di kenal masyarakat dengan bentuk seperti es lilin, yang bersimpul pada ujungnya.

Arti kata mambo sendiri adalah jenis barang yang pada masa lalu dianggap baru / raja, kata itu cukup masuk di akal, karena bisa kita lihat saat ini, walau banyak jenis es krim yang modern bertebaran di market/sekeliling kita, es mambo tetap memiliki tempat tersendiri, dan tetap memiliki nilai jual, jadi boleh di bilang es mambo adalah es yang tak hilang di makan zaman.

Mambo juga bisa berarti tarian atau irama musik, tarian dan irama musik itu biasanya memiliki warna warni tersendiri, dan es mambo memang selalu penuh warna dan warni.. hehe

Kalau dari pemikiran di atas es pelangi masuk katagori es mambo dong karena satu stick es bisa memiliki 3 sampai 5 warna

Bagaimana dengan es lilin…????

Dari logika dan pemikiran saya, es lilin adalah es yang memiliki sumbu seperti lilin, dan es mambopun bersumbu.. hehe.. tambah binggungkan..??? sama saya juga ..hehe

Entah itu namanya ;

Es pensil ,Es spidol

Es potong ,Es choki2

Es mambo , es yogurt

Es pelangi dan lain lain

Kalau kita kesampingkan nama pasar mambo yang berada di Cirebon

Bisa kita tarik kesimpulan bawah semua es yang di simpul pada ujungnya ada ES LILIN

Hanya jenis nya saja yang beragam seperti yang jelaskan di atas, masyarakat lebih kreatif menciptakan variasi es lilin saat ini, es lilin bukan hanya sirup yang di campur gula dan air atau santan, tapi dengan variasi bahan yang lainnya.

Peluang bisnis ini cukup menjanjikan, jika di manage dengan baik, di samping harganya yang masih cukup terjangkau berkisar Rp 500,- sampai dengan yang paling mahal berkisar Rp 8,500,-

Kerugian yang di dapat juga boleh di bilang hamper tidak ada, kalaupun ada cukup minim sekali, selama adonan untuk es lilin di olah dengan baik, usahakan tanpa bahan pegawet, buatlah jajanan seperti anda menghidangkan untuk keluarga tercinta.

Dengan pengolahan adonan yang baik, es lilin bisa bertahan 1 tahun jika di simpan dalam keadaan beku di dalam frezer, pastikan untuk menyimpan stok es lilin,  anda  mengunakan lemari es frezer khusus , bukan lemari es rumah tangga, ini membantu ketahanan es lilin anda.

Saya pribadi sejak kecil sudah membantu almarhum mama, entah di usia berapa pastinya , saya sendiri lupa, mungkin sekitar usia 10 tahun, kalau dulu almarhum mama membuat adonan memakai bahan air dan  gula pasir di masak di tambah sirop botolan, adonan di masukkan ke dalam plastik dalam keadaan masih panas walau bukan baru matang banget, dan yang sdh di ikat di masukkan ke dalam wadah yang diisi dengan air bersih (suhu ruang).

Sejak tahun 1996 (Rp 50,-) saya mencoba kembali berjualan es lilin hingga saat ini (Rp 500,- s/d Rp 1000,-), hanya dengan berkembangnya zaman, jenis es lilin lebih bervariasi dalam warna dan rasa, saya tidak pernah stop walau sedang musim hujan, jadi walau hanya produksi sedikit , hal ini tidak menyurutkan semangat saya mencari tambahan untuk ekonomi keluarga.

Salam hangat dan sejahtera selalu

         By dapoer semut